ANALISIS PROBLEMA BELAJAR SISWA SEKOLAH UMUM DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN BERDASARKAN PERJANJIAN LAMA DI ERA DIGITAL

Renny Tade Bengu

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problema belajar siswa di sekolah umum dalam perspektif Pendidikan Agama Kristen  Berdasarkan  Perjanjian Lama (PL) di era digital. Era digital membawa perubahan signifikan dalam pendekatan pembelajaran, akses informasi, dan tantangan yang dihadapi oleh siswa. Dalam upaya menggali akar masalah problema belajar ini, penelitian ini menggunakan pendekatan Pendidikan Agama Kristen  Berdasarkan  Perjanjian Lama (PL), yang memungkinkan  untuk dapat memahami dasar-dasar pemikiran dan nilai-nilai yang mendasari sistem pendidikan saat ini.

Metode penelitian yang digunakan melibatkan survei, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian mengidentifikasi beberapa faktor yang berkontribusi terhadap problema belajar, yang meliputi faktor-faktor seperti gangguan tidur, kekurangan gizi, ketidakseimbangan kimia dalam tubuh, tekanan psikologis seperti stres, trauma, kelupaan, kemalasan, dan prioritas yang salah.

Dalam perspektif Pendidikan Agama Kristen  Berdasarkan  Perjanjian Lama (PL), penelitian ini mengungkapkan pentingnya mempertimbangkan nilai-nilai antara lain yaitu: (1)  Sebagai pendidik harus profesional, memiliki keterbukaan dan kesediaan belajar serta sabar dan berempati; (2) Peserta didik (siswa) memiliki yang pertama sikap disiplin dan tanggung jawab, yang kedua sikap kerja sama dan yang ketiga memiliki motivasi dan kemampuan untuk belajar secara mandiri[ (3) Materi pembelajarannya yang pertama relevansi, yang kedua kemajuan, yang ketiga keanegaraman; (4) Tujuan pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan pengaruh positif dalam masyarakat[ (5) Metode pembelajarannya : (a) Fleksibilitas. Metode pembelajaran harus bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya belajar siswa; (b) Keterlibatan aktif, Pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses belajar akan meningkatkan pemahaman dan retensi materi; (c) Inovasi. Guru perlu mengadopsi metode pembelajaran inovatif untuk menjaga minat siswa dan relevansi materi. Hasil penelitian ini dapat memberikan panduan bagi pengambil kebijakan, guru, dan pihak terkait dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan memperhatikan dimensi perspektif Perjanjian Lama (PL) dalam pembelajaran siswa di era digital.


Full Text:

PDF

References


Abdullah Munir. 2010. Spiritual Teaching. Yogyakarta: PT Bintang Pustaka Abadi.

Ad. Rooijakkers. 2010. Mengajar Dengan Sukses. Cetakan-14. Jakarta: Grasindo.

Asrori, Mohammad. 2007. Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima.

B.S. Sijabat. 1994. Menjadi Guru Profesional. 1st ed. Bandung: Yayasan Kalam Hidup.

Bakker., F.L. 1996. Sejarah Kerajaan Allah. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Bavinck. 1987. Sejarah Kerajaan Allah-Jilid 2. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Carl A. Reed. 1996. Teologi Perjanjian Lama. Yogyakarta: STII.

Daniel Jeremy Silver. 1974. A History of Yudaism Vol 1, From Abraham to Maimoniades. New York: Basic Books Inc. Pub.

Dewi Salma Prawiradilaga, dkk. 2013. Mozaik Teknologi Pendidikan: E-Learning. Jakarta: Kencana.

E.G. Homrighausen dan I.H Enklaar. 2004. Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Fadillah M. 2016. Edutaimen, Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.

Fahmi, F., & Bitasari, W. “Revitalisasi Implementasi Kurikulum Pendidikan.” Al-Fikru.

Frank M. Boyd. Kitab Nabi-Nabi Kecil. Malang: Gandum Mas.

H. Budiyana. 2004. Diktat Filsafat Dan Sejarah PAK. Surakarta: STTB.

Ida Widianingsih. 2019. Strategi Dan Inovasi Pembelajara Bahasa Di Era Revolusi Industri 4.0. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia.

J. Kaster. 1982. Education, OT Dalam the Interpreter’s Dictionary of the Bible, E-J. Nashville: Abingdon Press.

Kunandar. 2010. Guru Profesional. Cerakan ke. Jakarta: Rajawali Pers.

Muhabbin Syah. 2013. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. 1st ed. Bandung: remaja rosdakarya.

Munawir Yusuf dkk. 2003. Pendidikan Bagi Anak Dengan Problema Belajar. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Nur Afif. 2019. “Pengajaran Dan Pembelajaran Di Era Digital.” Jurnal Pendidikan Islam Volume 2 N(Vol. 2 No. 01 (2019): IQ (Ilmu Al-qur’an): Jurnal Pendidikan Islam). https://journal.ptiq.ac.id/index.php/iq/article/view/28.

Paulus Lilik Kristianto. 2008. Prinsip Dan Praktek Pendidikan Agama Kristen. Cetakan ke. Yogyakarta: ANDI Offset.

Robert A. Boehlke. 1994. Sejarah Perkembangan Pikiran Dan Praktek Pendidikan Agama Kristen: Dari Plato Sampai IG. Loyola. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Rosita, Tita. “Diagnosis Kesulitan Belajar Pada Siswa SMK Bakti Nusantara 666.” QUANTA Volume 2,(DOI: 10.22460/q.v2i1p21-30.642).

Saraswati, Dhitta Putri. 2016. Mendidik Pemenang Bukan Pencundang. Yogyakarta: Bentang.

Taufiq Nur Azis. 2019. “Strategi Pembelajaran Era Digital.” Annual Conference on Islamic Education and Social Sains Vol 1No 2((Vol 1 No 2 (2019): Islamisasi Ilmu Pengetahuan di Era Revolusi Industri 4.0). https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ACIEDSS/article/view/512.

WS. Winkel. 1989. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Gramedia.




DOI: https://doi.org/10.53687/sjtpk.v5i1.195

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
SESAWI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Editorial Address: